TUBAN - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPR PRKP) Kabupaten Tuban Agung Supriyadi mengatakan revitalisasi Alun-alun Tuban menelan biaya Rp Rp 1.997.450.000 atau Rp 1,99 miliar.
Hanya saja setelah melalui proses lelang, proyek revitalisasi tersebut akan digarap CV Bhaskara Djaya dengan nilai kontrak sebesar Rp 1.953.406.248,48 atau Rp 1,95 miliar.
Biaya revitalisasi Alun-alun Tuban berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Tuban tahun 2022.
"Anggaran itu memang satu paket dengan revitalisasi Pantai Boom. Tapi RAB-nya kayaknya belum menyentuh Pantai Boom, hanya Alun-alun yang masuk perencanaan," kata Agung kepada suaraindonesia.co.id, Selasa (13/9/2022).
Agung menjelaskan, proyek revitalisasi Alun-alun Tuban sudah dimulai sejak dua minggu lalu. Pekerja sudah mulai membongkar bangunan lama. Sementara itu proyek tersebut ditargetkan rampung pada bulan Desember 2022.
"Revitalisasi ditargetkan selesai sampai pertengahan Desember, tapi tanggalnya saya tidak ingat," pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Irqam |
| Editor | : Imam Hairon |
Komentar & Reaksi