SUARA INDONESIA , TUBAN - Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto bersilaturahmi ke para kiai se-Pantura di Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, Minggu (26/11/2023).
Pantauan suaraindinesia.co.id di lokasi, Prabowo tiba di Ponpes Langitan sekitar pukul 13.00 WIB, setelah melakukan giat penyerahan bantuan kendaraan dinas TNI dan Polri di Koramil 0811/08 Widang.
Kedatangan Capres berpasangan dengan Calon Wakil Presiden (Cawapres) Gibran Rakabuming Raka, anak Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini disambut langsung oleh pengasuh Ponpes Langitan KH Ubaidillah Faqih dan sejumlah kiai lainnya.
Setelahnya, Prabowo bersama para kiai kemudian makan siang. Disitu, Prabowo tampak berbincang santai didampingi Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid.
Setelah sekitar 30 menit, Capres Prabowo melanjutkan pertemuan dengan para kiai se-Pantura di ruang rapat yang sudah disiapkan.
Dalam pertemuan itu, selain KH Ubaidillah Faqih. Tampak juga hadir pengasuh Ponpes Lirboyo Kediri KH Anwar Mansur, Ponpes Zainul Hasan Genggong, Probolinggo KH Mutawakil Allallah dan Gus Ghofur dari Sarang, Jawa Tengah.
Silaturahmi Capres nomor urut 2 dengan kiai se-Pantura ini berlangsung tertutup selama satu jam.
Saat keluar ruang rapat, Prabowo tidak mau menjawab pertanyaan awak media ihwal pertemuannya dengan kiai se-Pantura.
“Maju terus, maju terus. Jaya. Bagus, bagus,” ujar Prabowo menanggapi pertanyaan awak media.
Sementara itu, juru bicara kiai se-Pantura KH Mutawakil Allallah mengatakan bahwa kegiatan di Ponpes Langitan adalah silaturahmi kiai se-Pantura dan Malang Raya dengan Prabowo.
Dalam pertemuan tertutup tersebut, lanjut Kiai Mutawakkil, Prabowo menyampaikan visi misi dihadapan para kiai.
“Alhamdulillah tadi yang disampaikan Pak Prabowo, dari garis besar visi misi itu nyambung dengan misi perjuangan ulama yang pada intinya untuk kemaslahatan umat. Melanjutkan apa yang telah dirintis Pak Jokowi,” terang Kiai Mutawakkil.
Para kiai yang hadir di pertemuan ini juga memberikan doa kepada Prabowo dalam kontestasi Pilpres 2024.
“Hanya mendoakan. Sudah selayaknya seperti Pak Prabowo seorang muslim sejak mulai jadi prajurit, taruna beliau selalu mendatangi kiai saat ada yang genting atau terkait persoalan bangsa. Ketika saat ini beliau punya hajat untuk maju menjadi calon presiden, minta doa para kiai, minta barokah pada kiai dan minta kawalan para kiai," tandasnya. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Irqam |
| Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi