TUBAN - Penerapan Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) atau Tilang Elektronik di Kabupaten Tuban belum beroperasi. Hal ini disebabkan oleh besarnya anggaran yang dibutuhkan, terlebih saat ini terbentur oleh adanya pemangkasan dana akibat wabah Covid-19.
Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Tuban, Gunadi mengatakan perkembangan ETLE sudah pada tahap pemasangan kamera.
“saat ini sudah 2 kamera yang terpasang di traffic light yang ada di Rest Area dan Patung Jalan Letda Sucipto Tuban,” ungkap Gunadi kepada suaraindonesia.co.id saat ditemui di ruang kerjanya, Senin, (01/02/2021).
Sementara itu, kamera yang sudah dipasang saat ini masih menunggu jaringan fiber optic, kata Gunadi internet yang digunakan pada ETLE harus menggunakan jaringan fiber optic, selain jaringan tersebut menurutnya tidak bisa.
“Jaringan tersebut juga permintaan Polda Jawa Timur, pihaknya meminta fiber optic, nah kita harus koordinasi dengan Diskominfo Tuban,” imbuhnya.
Gunadi juga menambahkan, ETLE itu tidak hanya seperangkat kamera saja, ada server, ada aplikasi yang secara otomatis juga bisa connect ke Polda Jawa Timur, sedangkan sementara ini hanya kamera yang sudah ready.
Menurutnya, anggaran untuk ETLE dari Pemerintah Kabupaten Tuban, mengalami kendala karena terhalang pandemi, sehingga anggaran terjadi pemangkasan.
“Insya allah akhir tahun ini bisa terpenuhi, nanti kita lihat setelah pemilihan bupati terbaru, kita mengajukan ulang terkait anggaran nanti, karena biayanya sangat mahal. Satu kamera saja 1 miliar, itu baru 2 kamera,” ujar Gunadi.
Dikatakan lebih lanjut, kata Gunadi, CCTV sama ETLE ini beda, jika CCTV itu kan pengawasan jaringannya juga masih pakai jaringan radio wireles, sedangkan ETLE tidak bisa.
"Dishub Tuban hanya sebatas sarana prasarana saja, jika pelanggaran itu arahnya di Kasatlantas Polres Tuban," terang pria yang pernah berdinas di Dukcapil Tuban tersebut.
Dikonfirmasi terpisah, Kasatlantas Polres Tuban AKP Argo Budi Sarwono mengungkapkan, jika terpasangnya ETLE dibeberapa lokasi di Tuban ini telah dikordinasikan dan berkolaborasi dengan Pemkab Tuban.
"ETLE atau e-tilang ini bukan hanya menangkap pelanggaran saja, ini khusus, mangkanya di butuhkan proses yang panjang, saat ini baru kamera saja yang terpasang," tegas AKP Argo.
AKP Argo sapaan akrabnya berkata bahwa pihaknya belum ada anggaran, jadi koordinasi dengan Pemkab Tuban.
“karena berkaitan perubahan anggaran di Pemkab. Sehubungan juga ada refocusing anggaran untuk Penanganan Covid-19, jadi sementara ini bisa di pasang kamera ETLE,” pungkasnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Irqam |
Editor | : |
Komentar & Reaksi