TUBAN, Suaraindonesia.co.id - Pelaku pembacokan terhadap Sekretaris Desa (Sekdes) Sidonganti, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, bernama Agus Sutrisno (30), hingga tewas akhirnya menyerahkan diri ke polisi. Pelaku ternyata masih keluarga korban.
Pelaku bernama Jano (45), warga Dusun Ngindahan, Desa Guwoterus, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban. Ia menyerahkan diri ke Polsek Grabagan setelah buron selama 10 jam.
Kaur Bin Ops (KBO) Sat Reskrim Polres Tuban Iptu Edi Siswanto mengatakan, saat ini pelaku pembacokan sudah diamankan di Polres Tuban. Pelaku menyerahkan diri di Polsek Grabagan sekitar pukul 19.00 WIB.
Saat menyerahkan diri, lanjut Edi, pelaku masih membawa senjata tajam berupa parang yang dibungkus pelepah pisang.
"Pelaku sudah kita bawa ke Polres Tuban. Saat ini masih dalam pemeriksaan oleh penyidik," kata Edi Siswanto kepada awak media, Selasa (24/10/2023) malam.
Hingga saat ini pihak kepolisian belum bisa membeberkan motif pembacokan terhadap Sekdes Sidonganti itu. Pasalnya, pelaku masih dalam pemeriksaan lebih lanjut.
Lebih lanjut, dari keterangan sementara pelaku menyewa mobil untuk digunakan menabrak korban.
"Untuk motifnya masih dalam pemeriksaan lebih lanjut," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Agus tewas dibacok saat perjalanan menghadiri rapat di kantor Kecamatan Kerek, Selasa (24/10/2023) pagi. Sebelumnya, korban ditabrak mobil dan diburu pelaku hingga ke tengah sawah.
Peristiwa mengenaskan itu terjadi di ruas Jalan Kerek-Montong, tepatnya di Dusun Bawi, Desa Hagoretno, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, sekitar pukul 09.00 WIB.
Korban melintas mengendarai sepeda motor KLX bernomor polisi S 2182 EAF dari arah Sidonganti menuju Kantor Kecamatan Kerek. Dia hendak menghadiri rapat evaluasi dana desa di kantor kecamatan. Tiba-tiba, sepeda motornya ditabrak mobil pikap dari belakang. Mobil pikap teridentifikasi bernomor polisi A 8382 YX.
"Dari keterangan sejumlah saksi, saat korban mengendarai motor dari arah selatan, kemudian ditabrak oleh pelaku dari belakang menggunakan mobil hingga terjatuh," ungkap AKP Darmono kepada awak media.
Melihat pelaku keluar mobil sembari membawa senjata tajam menuju ke arahnya, korban berusaha menyelamatkan diri. Namun, pelaku berhasil mengejar korban hingga ke tengah sawah yang tak jauh dari lokasi kejadian. Di situ, pelaku langsung membacok korban hingga tewas.
"Saat korban jatuh langsung dikejar pelaku hingga ke tengah sawah. Lalu pelaku membacok korban hingga meninggal dunia," jelasnya.
Korban tewas dengan luka bacok serius pada bagian kepala, tangan hingga pinggang belakang. (*)
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Irqam |
Editor | : Mahrus Sholih |
Komentar & Reaksi