SUARA INDONESIA TUBAN

Ini Cerita Fahmi Fikroni Soal Pengalamanya Donor Plasma Konvaselen

Irqam - 04 March 2021 | 18:03 - Dibaca 1.44k kali
Kesehatan Ini Cerita Fahmi Fikroni Soal Pengalamanya Donor Plasma Konvaselen
Foto: Fahmi Fikroni saat menjalani proses donor plasma di PMI Tuban, (Irqam/suaraindonesia.co.id

TUBAN - Ketua Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban, Fahmi Fikroni mendonorkan plasma konvaselen di Kantor PMI Tuban. Donor plasma ini bertujuan membantu pasien Covid-19 yang masih menjalani perawatan.

Seperti diketahui, donor plasma konvalesen hanya bisa dilakukan oleh penyintas Covid-19. Dan Fahmi Fikroni telah melakukan donor plasma yang kedua kalinya, tercatat pada tanggal 17 Februari serta pada sore tadi.

“Karena saya ini sudah pernah mengalami bagaimana rasanya positif covid-19, sehingga saya selalu berusaha untuk membantu memberikan yang terbaik untuk penyitas. Apapun yang bisa saya lakukan untuk membantu insyaallah saya bantu,” Jelas Roni sapaan akrabnya, Kamis, (04/03/2021).

Pria yang juga sebagai Ketua Komisi I DPRD Tuban ini mengatakan, bahwa pengalaman menjadi pasien Covid-19 itulah ia tergerak untuk melakukan donor plasma konvaselen secara rutin di PMI Tuban. 

“Bagi saya hidup adalah perbuatan, sehingga harus selalu berbuat kebaikan untuk masyarakat. karena saya teringat pesan abah saya saat saya lulus dari pondok dan terjun ke masyarakat. Pesan beliau adalah jadilah orang yang khoirunnas anafauhum linnas, yang berarti sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang memberi manfaat bagi manusia lainnya,” ungkap politisi PKB. 

Melihat tingkat penyebaran virus Covid-19 di Tuban yang terus meningkat banyak pejabat yang berebut mendapatkan vaksin untuk terhindar dari virus. Hal berbeda dilakukan oleh Roni yang selalu mengajak untuk selalu bergandeng tangan membantu penyitas Covid-19 dengan donor plasma.

“Saya berharap kepada semua warga yang pernah positif Covid-19, khususnya kolega saya di jajaran Legislatif dan Eksekutif untuk bersedia mendonorkan plasma. Untuk membantu penyembuhan para penyitas. Serta mendorong kepada Dinas Kesehatan untuk selalu mensosialisasikan dan bekerja sama dengan Satgas Covid-19 Desa, betapa pentingnya donor plasma untuk penyitas,” tutupnya. (Irq/Nang) 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Irqam
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya